Membangun Budaya Kerja

Membangun sebuah budaya kerja pada dasarnya cukup mudah dan sederhana, Budaya kerja dapat dapat tumbuh dan berkembang secara alamiah di lingkungan kerja dengan perilaku rutin sehari-hari.

Membangun Budaya Kerja dipengaruhi seberapa banyak karyawan memberi kontribusi kepada tempat kerjanya, antara lain: kuantitas output, kualitas output, jangka waktu output, kehadiran di tempat kerja dan sikap kooperatif terhadap organisasi dan rekan kerja.

Berikut tulisan mengenai Budaya Kerja berdasarkan pengalaman pimpinan Perum PNRI yang telah mengabdi selama + 24 tahun di BUMN.

Berkonsentrasi dan berkontribusi positif di bidang/unit kerja masing-masing.

Perilaku inovatif dalam setiap upaya peningkatan produktifitas.

Tidak melihat suatu kekurangan sebagai kelemahan, tetapi justru berusaha merumuskan kunci penyelesaiannya dengan mencari jalan keluar yang terbaik (kemaslahatan bersama) untuk mencapai hasil /target yang telah ditetapkan.

Tidak bekerja secara terkotak-kotak, tetapi justru melihat unit-unit kerja yang lain sebagai partner kerja (Internal Alliance Strategi).

Kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan kerja dan aktivitas kerja.

Memahami kerja sebagai salah satu dari sekian banyak amanah yang/ditugaskan kepada kita dari Allah SWT.

Tulisan yang lain: Budaya Kerja Pada Perusahaan

Budaya Kerja yang tumbuh dan berkembang secara sehat dan dinamis tersebut di atas akan mudah mencapai sasaran KPI (Key Performance Indicator), Pertumbuhan perusahaan yang berkelanjutan (Sustainable growth), Going Concern, Good Innovation, Governance Practice dan Risk Awareness diseluruh unit kerja baik itu perusahaan atau organisasi.

 

Membangun Budaya Kerja – Kanal Pengetahuan

You May Also Like

About the Author: Kanal Pengetahuan

Sekadar berbagi informasi dan pengetahuan sekitar kita secara singkat dan sederhana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *